“Tari Jak Me’en bercerita tentang permainan tradisional yang sering dimainkan anak-anak aceh pada zaman dulu,” jelas Hafiza Nazlia, salah satu anggota tim penari yang berasal dari SD Negeri 1 Sabang, Aceh. Dua rekan Hafiza lainnya yaitu Andani Sabrina dan Nayara Razlika Qeynisha.
Hafiza khawatir pada rekan-rekannya yang tidak lagi memainkan permainan tradisional setelah mengenal gawai. Melalui tarian ini, ia ingin memperingatka mereka. “Permainan tradisional masih tetap asyik untuk dimainkan di zaman sekarang,” tegasnya.
Saat tampil, Hafiza dan teman-temannya mengalami kendala. Properti yang digunakan rusak. Kendati demikian, mereka tetap menari dengan tenang dan lepas seakan-akan tidak terjadi apa-apa. Hal tersebut dapat dilakukan karena mereka sudha memiliki mental menari yang baik.
Harzan Juliawan, pendamping dan pelatih tim, menilai anak-anak didiknya sudah tampil maksimal. Apapun hasilnya akan diterima.
“Kita hanya tinggal berdoa untuk mendapatkan hasil yang terbaik,” ucapnya.* (Rezha Wibisono)