Semarang, Kemdikbud --- Seni dan budaya yang ditampilkan dalam Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tahun 2014 menunjukkan jati diri sebagai Bangsa Indonesia. Sebagai anak bangsa memiliki kewajiban untuk melestarikan dan mengembangkan, agar tidak punah ditelan kemajuan zaman. zaman boleh modern, tetapi jati diri harus tetap Indonesia.
”Dengan semangat kebersamaan marilah kita bekerja keras, kerja cerdas dan ikhlas untuk memberdayakan seni dan budaya lokal sebagai benteng yang kuat dalam memperkokoh kepribadian bangsa,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, Nur Hadi Amiyanto saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, pada acara penutupan FLS2N tahun 2014 di Marina Convention Center, Jumat (06/06/2014).
Gubernur menyampaikan, kata Nur Hadi, bahwa penyelenggaraan FLS2N tahun 2014 yang diselenggarakan mulai dari tanggal 2 – 6 Juni 2014 telah berlangsung dengan sukses, dan membawakan dampak positif bagi para peserta. ”Menang dan kalah menjadi hal yang biasa, tetapi yang pasti anak-anak ku semua menjadi bertambah pengalaman, dan mampu mengevaluasi kemampuan diri, serta mengapresiasi berbagai lakon kesenian yang ditampilkan oleh para peserta dari seluruh wilayah di Indonesia,” pesan Gubernur yang dibacakan Nur Hadi.
Para peserta yang meraih kemenangan, atas nama pemerintah provinsi menyampaikan selamat. Bagi yang belum berhasil, Nur Hadi mengatakan, tidak perlu berkecil hati. Namun harus terus berlatih, karena kegagalan hanyalah kesuksesan yang tertunda. Ia menegaskan, yang terpenting adalah harus terus belajar dan merasa bangga terhadap kesenian yang ditampilkan.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) yang telah menjadikan Provinsi Jawa Tengah sebagai tuan rumah penyelenggaraan FLS2N tahun 2014. (Seno Hartono)
Sun, 06/08/2014 - 14:53 Repro: kemdikbud.go.id