[caption id="attachment_4614" align="aligncenter" width="300"] Prof. Dr. Musliar Kasim, M.S memukul gendang beleq tanda resmi membuka OSN 2014 didampingi Dr. TGH Muhammad Zainul Majdi (kanan) dan Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.Eng. (kiri)[/caption]
Mataram (Dikdas): Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Musliar kasim, M.S resmi membuka Olimpiade Sains Nasional di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa pagi, 2 September 2014. Acara dihadiri Gubernur NTB Dr. TGH. Muhammad Zainul Majdi, Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.Eng., pejabat eselon II, III, dan IV di lingkungan Kemdikbud, aparat pemerintahan di Provinsi NTB, juri, pendamping, dan peserta OSN.
Dalam sambutannya, Musliar menyatakan kegembiraannya bahwa OSN telah terlaksana selama 13 tahun dengan mutu penyelenggaraan dan hasil yang meningkat dari tahun ke tahun. OSN, menurutnya, merupakan sarana pengembangan kreativitas peserta didik dan tenaga pendidik dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. “Sekaligus sarana untuk menumbuhkembangkan semangat berkompetisi dan tradisi berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
Ajang tahunan ini, tambahnya, telah mencetak banyak prestasi membanggakan di kancah internasional. Delegasi Indonesia yang mengikuti berbagai kompetisi sains selalu meraih medali. “Kegiatan OSN juga merupakan barometer kualitas pendidikan nasional dalam upaya peningkatan kualitas pembangunan pendidikan,” tegasnya.
Terkait Kurikulum 2013, Musliar berharap OSN ke depan dijadikan sarana untuk melihat efektivitasnya dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan tanah air.
Ajang OSN berlangsung di Mataram, NTB, selama sepekan, 1-7 September 2014. Pesertanya siswa-siswi jenjang Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PK-LK) Pendidikan Dasar, SMA, SMK, dan PK-LK Pendidikan Menengah. Dalam waktu bersamaan, di Jakarta di gelar OSN jenjang guru.
Sebelumnya OSN jenjang SD digelar di Denpasar, Bali, pada 5-9 Mei 2014. Kemudian OSN jenjang SMP diadakan di Padang, Sumatera Barat, pada 15-21 Mei 2014. Para juara OSN diseleksi kembali untuk mewakili Indonesia dalam kompetisi-kompetisi sains bertaraf internasional.* (Billy Antoro)
Dokumen terkait: