Jakarta, Kemdikbud --- Buku Kurikulum 2013 dirancang untuk dibagikan secara gratis keseluruh peserta didik. Pengadaan buku tersebut oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) diserahkan ke Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP). LKPP melakukan tender secara terbuka, dan para penyedia menyanggupi pada tanggal 30 Juni 2014 buku sudah dikirimkan ke sekolah.
"Untuk itu seharusnya buku pada tanggal 30 Juni 2014 sampai dengan sekarang sudah sampai di sekolah," ungkap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saat diwawancarai oleh salah satu televisi swasta di Jakarta, pada hari Minggu (07/09/2014).
Mendikbud mengatakan, saat ini sudah sekitar 75 persen buku diterima disekolah seluruh Indonesia. Sisanya buku yang belum terkirimkan, Mendikbud mendorong para penyedia untuk segera menyelesaikan pengiriman buku, karena sudah kewajiban penyedia untuk mencetak dan mengirimkan buku Kurikulum 2013 ke sekolah diseluruh Indonesia.
Bagi penyedia yang tidak menepati janji, Mendikbud mengatakan, tentu LKPP akan memberikan sangsi, seperti tidak boleh mengikuti tender berikutnya lagi. Kemdikbud juga sudah meminta kepada para penyedia untuk tidak menjual buku ke pasar, karena akan membebani orang tua siswa. "Kita sudah berkoordinasi dengan Kepolisian untuk bersama-sama membantu menyelidiki penyelewengan buku Kurikukum 2013," tandas Mendikbud. (Seno Hartono)
Sun, 09/07/2014 - 18:43
Repro: kemdikbud.go.id