Olie M.G. Marentek, pelatih, melihat siswa IX SLB Negeri Amurang, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, itu sudah bertarung maksimal. Ia berharap Andro tidak patah semangat. Kekalahan yang dialami hendaknya dijadikan pelajaran dan batu loncatan untuk memperbaiki gaya permainan. “Tentu punya harapan hasil yang baik dan target minimal bisa meraih medali,” ungkapnya.
Namun Olie masih punya optimisme terhadap pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional O2SN. Ajang tahunan ini, katanya, sangat baik untuk menumbuhkan rasa sportivitas di kalangan siswa. Seleksi berjenjang dari tingkat sekolah, kabupaten/kota, hingga provinsi mendorong siswa untuk tekun berlatih, jujur, dan pantang menyerah. Ajang O2SN, katanya, juga dapat menjadi media selektif bagi atlet belia Indonesia yang ingin berlaga di tingkat internasional.
Olie juga memuji layanan yang diberikan oleh panitia, baik dari sisi akomodasi maupun kuliner. “Luar biasa, karena di sini tidak kelaparan, terjamin,” ujarnya.* (Dadan Hamdani)