News

Berita

SE Mendikbud Nomor 1 Tahun 2021

Download Brochures

Unduh File

[caption id="attachment_7138" align="aligncenter" width="300"]<a href="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/MG_2454.jpg"><img src="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/MG_2454-300x200.jpg" /></a> Peserta Training of Trainers (ToT) Sistem Pendataan Pendidikan Dasar angkatan IV di Hotel New Ayuda, Cipayung, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 7 April 2015.[/caption]
Bogor (Dikdas): Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) adalah nomor identitas yang bersifat unik, tunggal dan berlaku bagi satuan pendidikan (sekolah) di Indonesia. NPSN mempermudah pemerintah untuk melakukan identifikasi kepada satuan pendidikan terkait dengan kebijakan yang akan diberikan, seperti Bantuan Operasional Sekolah, (BOS) dan rehabilitasi sekolah rusak.
Hingga saat ini, masih terdapat beberapa satuan pendidikan yang belum memiliki NPSN. Hal ini seperti disampaikan Nikson Anin, peserta dari Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
“Bagaimana mengajukannya?” ujar Nikson di sela-sela acara Training of Trainers (ToT) Sistem Pendataan Pendidikan Dasar angkatan IV di Hotel New Ayuda, Cipayung, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 7 April 2015.
Mendengar keluhan pengajuan NPSN tersebut, Yudhantara Bayu Ristadi Pinem, Admin Data Base Satuan Pendidikan, Pusat Data dan Statistik Pendidikan (PDSP), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), menjawab bahwa ada dua syarat yang harus dipenuhi saat mengajukan NPSN melalui aplikasi <a href="http://vervalsp.data.kemdikbud.go.id/verval/" target="_blank">e-Verval Master Satuan Pendidikan</a>. Pertama, identitas satuan pendidikan harus benar. Kedua, SK izin operasional yang diterbitkan harus benar.
“Jadi patokannya pada SK izin operasional, selama sekolah itu memiliki SK izin operasional maka dia berhak memiliki NPSN. Kalau tidak, mereka belum berhak memiliki NPSN,” tegas Yudha. “Di situ ada langkah-langkahnya. Tidak begitu susah, dan tidak harus ke Jakarta.”
M. Adib Minanurohim

<div></div>
<div></div>
<div></div>

Berikan komentar

<a href="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/MG_2518.jpg"><img class="size-medium wp-image-7150 aligncenter" alt="_MG_2518" src="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/MG_2518-300x171.jpg" width="300" height="171" /></a>
Bogor (Dikdas): Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah membuka pengaduan Program Indonesia Pintar (PIP) melalui laman <a href="http://pengaduanpip.kemdikbud.go.id/" target="_blank">pengaduanpip.kemdikbud.go.id</a>. Demikian salah satu paparan Soufana Intan Nurcahya, salah satu anggota Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (<a href="http://www.tnp2k.go.id/" target="_blank">TNP2K</a>) saat menjadi nara sumber dalam Training of Trainers (ToT) Sistem Pendataan Pendidikan Dasar angkatan IV di Hotel New Ayuda, Cipayung, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 7 April 2015. Pada kesempatan itu, Soufana didampingi Melva Purba, yang sama-sama dari TNP2K.
“Kemdikbud telah mengembangkan pengaduan masyarakat. Jadi, nanti ada akses-akses (terkait PIP, red) yang kita harapkan lebih mudah untuk dijangkau masyarakat,” ujar Soufana.
Dalam laman pengaduan PIP tersebut, terdapat tujuh daftar menu, yaitu Beranda, Buat Pengaduan, Lihat Pengaduan, Statistik/Laporan, Tanya Jawab, Berita/Unduh, dan Admin KIP-BSM.
Bagi masyarakat yang menemukan masalah terkait dengan PIP, dapat memilih menu <a href="http://pengaduanpip.kemdikbud.go.id/buatPengaduan.php" target="_blank">Buat Pengaduan</a>. Pada menu itu terdapat formulir aduan yang terdiri dari lokasi pengaduan, jenjang sekolah, kategori pengaduan, identitas (terdiri dari pihak, nama, email, nomor telepon, dan alamat), dan deskripsi atau isi pengaduan. Kemudian untuk melihat aduan yang telah dikirimkan, masyarakat dapat melihat pada menu <a href="http://pengaduanpip.kemdikbud.go.id/lihatPengaduan.php" target="_blank">Lihat Pengaduan</a>.
Selain itu, pada laman ini juga dimuat <a href="http://pengaduanpip.kemdikbud.go.id/faq.php" target="_blank">tanya jawab seputar PIP</a> yang memudahkan masyarakat memahami PIP.*
M. Adib Minanurohim
Berita terkait: <a href="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/index.php/tiga-cara-mengadukan-permasalahan-pip/" target="_blank">Tiga Cara Mengadukan Permasalahan PIP</a>

<div id="__if72ru4sdfsdfrkjahiuyi_once"></div>
<div id="__if72ru4sdfsdfruh7fewui_once"></div>
<div id="__hggasdgjhsagd_once"></div>

Ijin mengadu,, saya aktifasi ke bank BRI terkait progam pip. 
Tetapi saldo sudah ke debit. Tggl 21 april 2024
Sedangkan saya aktifasi tgl 26april2024.
Mohon pencerahan. Tks

dengan hormat, BPK/ibu., yang sebagai penyalur dana PiP, kami menyampaikan selaku wali/orang tua murid yang telah mendapatkan dana PiP, perihal dana PIP sudah 2 tahun berjalan tidak pernah masuk-masuk di Bank,, meskipun sudah di aktifasi lewat sekolah maupun lewat bank,, Makassar dari itu tolong di cek kenapa bisa dana PIP tersebut tidak pernah masuk rekening,, trimah kasih

Di sekolah saya KIP di tahan oleh sekolah, karena dengan alasan untuk membayar SPP, Tapi bukankah KIP untuk membeli peralatan sekolah, bukan untuk bayar SPP?

Sudah lama pip Putriana marsah ga keluar Lagi apa masalahnya 

maaf bapak/ibu bantuan pil atas nama sasabilla pratiwi sampai hari ini belum diterima,saat teman2 saya sudah menerimanya.tolong dibantu!

Assalamualaikum,,mohon maaf sebelumnya bapak/ibu mengganggu waktunya,perkenalkan saya Endang mulyani orang tua dari Ardhi gunamulyawan,yg bersekolah d SMPN1 SOLEAR,mau menanyakan perihal kenapa anak saya yg bernama Ardhi gunamulyawan,tdk dapat pip lagi y pak,selaku orang tua saya bingung kok g dapat lagi,sedari kls 1 SD sampai mau masuk SMP saya dapat uang dari pip itu pak,uangnya j saya belikan untuk seragam SMP nya pak,lah saya bingung kenapa sekarang sdh masuk d SMP anak saya tdk dapat lagi pak,saya penasaran saya cek lah k bank,kata orang dari pihak bank,katanya norek anak saya d blokir pak,,saya bilang sama guru bagian pip d sekolah katanya saya hrs bikin sktm dan surat lainnya dan di suruh datang k dinas pendidikan,,tapi saya sdh sampai sana dari pihak sana bilangnya ibu jangan datang k sini,biar dari pihak sekolah yg datang k dinas pendidikan ibu,,lah mana yg yg benar sih pak,saya cape lih pak,perjalanan dari rmh k dinas pendidikan itu g deket loh pak,,apa saya cuma d permainkan y
 pak,saya ini orang g mampu loh pak,,yg saya mau tanyakan apa benar pip anak saya d blokir dan kenapa,,,ini norek pip anak saya pak,,,3850-01-007908-50-6,,atas nama Ardhi gunamulyawan,,mohon maaf loh pak sebelumnya dan trimakasih banyak atas bantuannya

assalamualaikum saya mohon tolong di dengarkan keluhan saya bpa ibu anak saya 4 dulu anak saya masih mendapat kan bantuan pip di 2023 tapi 2024 anaksaya tidak dapat lagi kenapa ya bapa/ibu dan keterangan nya kartu kip anak saya data/tidak ada itu gimana ya pa .bu untuk benerin nya trimakasih bpa ibu smoga sehat selalu smua nya amin

Apakah sekolah berhak menahan dana bantuan pip? Soalnya sudah dapat pip kok sekolah menahan dananya selalu disuruh nunggu padahal dana sudah cair dan buku tabungan di pegang oleh pihak sekolah

kenapa dana pip saya tidak cair sejak Oktober 2023?


Pagi pak,maaf saya mau tanya masalah pip anak saya..Krn anak saya dr SMP baru dpt pip..nah skrg waktu mau naik kls 9msk sekolah swasta SMK farmasi puskesad,tidak dpt lagi...tadi nya saya cek dtks tidak berlaku atau tidak padan, akhirnya saya urus k keluarahan udh di aktivasi LG...yg saya ingin tanya knp sampai bln ini GK cair pdhl udh ada ATM SM buku tabungan nya KIP...BNI pdhl saya jg butuh banget Krn di sekolah' swasta bnyk Skali biayaya ini itu..terimakasih 🙏 mohon bantuannya 

adek saya sekolah di SDN merak 2 dia dapet PIP terus uang nya wajib di potong apakah itu boleh

Assalaamu Alaikum wr.wb
Ada beberapa hal  yang saya sampaikan terkait  dengan PIP tingkat SMA.
Adapun hal tersebut sbb:
1. PIP diberikan kepada peserta didik yang
     memiliki kartu KIP.
2.  Pemerintah  sebaiknya memilih bank
      terdekat adalah BRI untuk memudahkan
      Peserta didik berurusan.
3. Perintahkan pihak sekolah wajib 
     mengundang orang tua siswa dan 
     membuat daftar hadir .
4. Perintahkan pihak sekolah wajib 
    membuat laporan  berapa  
    daftar penerima dan berapa yang terealisasi.
5. Sebaiknya PIP di transfer ke Rek.siswa .
6.  Saya melaporkan hal ini karena  banyak
     pelanggaran yg terjadi dilapangan 
     seperti yang terjadi diSMAN 1 Kasimbar
     penerimaan PIP di semester ganjil tahun
     2024 jumlah penerima kurang lebih 111
     orang  tetapi masih ada peserta didik
     yang lambat mencairkan karena tidak
     punya uang untuk membayar biaya 
     administrasi  pembuatan data  siswa
     sebagai persyaratan yang di bawah siswa ke BNI Cabang Parigi.Adapun nominalnya Rp.50.000/siswa.
Hindari administrasi yang berbelit belit agar tidak terjadi pungutan dari  Kepala Sekolah.
Cukup siswa membawa Kartu KIP ke Bank dan Pihak Bank memproses  ke Buku Rekening dan ATM.
PIP sangat membantu peserta didik yang kurang mampu.
Terima Kasih.

Terima Kasih.

     
     
    




Kenapa bantuan PIP anak saya dari smp sampai SMA tidak pernah keluar lagi

Assalamuallaikum, pak/bu saya orang tua dari anisya mutia rahma pip th 2024 ko ga keluar lagi kenapa ya.makasih

Kenapa anak saya dapat bantuan PIP cuma satu kali pak waktu sekolah dismp sama anak sya satu dpatnya pas masih SD ni sekarang naik SMP ngak pernah dapet bantuan lgi sama kakaknya udh naik SMK jga ngak dapet PIP lgi

Anak saya ketika SD mendapatkan dana pip tapi ketika masuk SMP tidak lagi mendapat dana pip.. Mohon bantuannya agar dana pip nya bisa cair kembali

Saya kelas 10 smk ti tapi saya hanya mendapatkan bantuan sebesar 900 sedangkan kakakk kelas yang lain mendapatkan 1,8jt kenapa bisa min

Asalam mualaikum disekolah anak kami banyak yg tidak menerima PIP dikarenakan bapak kepala sekolahnya yg sering menyeleweng dana PIP maka dari itu saya mau melaporkan ini sy mohon ditindaklanjuti .ini nomor wa 085337223258

Kenapa atas nama Nabilah Mauliza (ank saya ) tidak terdaftar di pipi penerima 2024

kenapa PIP pas SMA tidak cair
terakhir cair Juni 2024

Maaf bapak atau. Ibu kenapa di tahun 2024 dana PIP anak saya tidak di cairkan.

Selamat siang,saya ingin mengajukan pengaduan terkait dana pip anak saya yg bernama:MUHAMMAD FATIR FIRDAUS,NISN:3169908485,tidak dapat mencairkan dana pip dari bank BRI SEPUTIH RAMAN LAMPUNG TENGAH,karena tidak ada pemberitahuan dr pihak sekolah terkait pencairan dana pip.

Kip saya.kalau dicek dipip kemendikbu.kartunya ada.tapi tidak ada ditangan saya.

Maaf pak saya orang tua dari razmaliana ingin bertanya masalah pip anak saya dr SD THN 2019 sampe thn 2020 status dana cair tp kok kosong di tabungan  sekarang anak saya udah smp bagaimana itu pak 

tak bisa dikunjungi laman pengaduannya...

Bagaimana cara mengembalikan Data pipi yang sudah ke sinkronisasi 

Asalamualaikum saya dari kota bandung tidak terdaftar pip dari sekolah anak SD kelas 2 

Mf saya mau tanya kenpa pip anak saya tidak cair selama 2 th ini

Mf saya mau tanya kenpa pip anak saya bernama ika ayu salsalya tidak  cair dalam 2 th ini. Apa masalh nya 

Kemendikbud Telah Membuka Pengaduan PIP

[caption id="attachment_7130" align="aligncenter" width="300"]<a href="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/MG_2429.jpg"><img class="wp-image-7130 " alt="_MG_2429" src="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/MG_2429-300x191.jpg" width="300" height="191" /></a> Kanan: Yudhantara Bayu Ristadi Pinem, Admin Data Base Satuan Pendidikan, PDSP, Kemendikbud.[/caption]
Bogor (Dikdas): Pusat Data dan Statistik Pendidikan (PDSP), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengembangkan tiga aplikasi pendataan pendidikan, yaitu <a href="http://sdm.data.kemdikbud.go.id/" target="_blank">Jaringan Pengelola Data Pendidikan</a>, <a href="http://wilayah.data.kemdikbud.go.id/" target="_blank">Pengelolaan Data Referensi Wilayah</a>, dan <a href="http://vervalsp.data.kemdikbud.go.id/verval/" target="_blank">e-Verval Master Satuan Pendidikan</a>. Pengembangan tiga aplikasi ini bersumber dari Data Pokok Pendidikan (Dapodik), baik di jenjang Pendidikan Dasar yang biasa disebut Dapodikdas, maupun di jenjang Pendidikan Menengah yaitu Dapodikmen.
Tiga aplikasi di atas disampaikan Yudhantara Bayu Ristadi Pinem, Admin Data Base Satuan Pendidikan, PDSP, Kemendikbud, pada acara Training of Trainers (ToT) Sistem Pendataan Pendidikan Dasar angkatan IV di Hotel New Ayuda, Cipayung, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 7 April 2015.
“Kenapa kita membuat jaringan pengelola data pendidikan? itu karena komunikasi kita selama ini kurang lancar, baik itu antarlini di pusat, antarlini di daerah, bahkan lintaslini. Maka dari itu kita membuat media komunikasi Jaringan Pengelola Data Pendidikan ini,” ujar pria yang akrab disapa Yudha ini.


[caption id="attachment_7131" align="aligncenter" width="300"]<a href="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/sdm.jpg"><img class="size-medium wp-image-7131 " alt="sdm" src="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/sdm-300x169.jpg" width="300" height="169" /></a> Beranda Aplikasi Jaringan Pengelola Data Pendidikan[/caption]
Menurut Yudha, ketika di antara pengelola data saling kenal, akan tercipta sebuah kepercayaan yang mendorong sharing data.
Dalam aplikasi Jaringan Pengelola Data Pendidikan ini, terdapat beragam menu yang disajikan. Pertama, Instansi yang meliputi instansi tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, dan satuan pendidikan. Kedua, kegiatan yang meliputi pelatihan, workshop, bimtek, dan sosialisasi. Ketiga, anggota yang dibagi dua, yaitu rekap anggota menurut instansi dan tugas. Keempat, sebaran yang berisi tentang informasi sebaran pengelola data di seluruh Indonesia. Kelima, registrasi anggota yang berisi tentang kantor dinas, kantor agama, UPTD, dan operator sekolah. Keenam, status pendaftaran. Ketujuh, login.
Yudha menambahkan, tidak semua orang dapat mengetahui detail isi aplikasi Jaringan Pengelola Data Pendidikan, seperti kontak person pengelola data PDSP. Hanya pengelola data pokok pendidikan tertentu yang dapat mengetahuinya dengan memperoleh username dan password terlebih dahulu.
“Nah, untuk mengetahui kontak person itu harus menggunakan login. Karena kontak person itu merupakan hal yang sangat privasi,” ujarnya.
Aplikasi yang kedua adalah Pengelolaan Data Referensi Wilayah. Yudha menjelaskan, latar belakang kelahiran aplikasi ini karena fenomena pemekaran wilayah di Indonesia yang cukup dinamis, yang apabila tidak diiringi dengan sistem pendataan yang up to date, akan menghasilkan data yang tidak sesuai dengan kondisi di lapangan. Ujungnya, akan berakibat pada kebijakan yang tidak tepat sasaran.


[caption id="attachment_7132" align="aligncenter" width="300"]<a href="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/wilayah.jpg"><img class="size-medium wp-image-7132 " alt="wilayah" src="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/wilayah-300x143.jpg" width="300" height="143" /></a> Beranda Aplikasi Pengelolaan Data Referensi Wilayah[/caption]
Yudha mencontohkan, bila Kemendikbud menggunakan data tahun 2013 untuk kebijakan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2015 pada sebuah daerah yang pada rentang waktu tahun 2013 – 2015 terjadi pemekaran, maka akan ada satu daerah yang tidak mendapatkan BOS. Karena daeah itu tidak terdata.
“Pemekaran di daerah itu kan cepat, kita harus mengakomodir pemekaran tersebut. Kita juga mencoba integrasi dengan kementerian PDT (Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Trasnmigrasi, red),” tegas Yudha.
Aplikasi yang ketiga adalah e-Verval Master Satuan Pendidikan. Menurut Yudha, aplikasi ini merupakan mekanisme verifikasi dan validasi identitas satuan pendidikan. Pola verifikasi dan validasi identitas satuan pendidikan dilakukan melalui cek SK izin operasional satuan pendidikan, cek foto satuan pendidikan, dan cek titik koordinat satuan pendidikan.


[caption id="attachment_7133" align="aligncenter" width="300"]<a href="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/vervalsp.jpg"><img class="size-medium wp-image-7133 " alt="vervalsp" src="https://pdm.dikdasmen.go.id:1337/wp-content/uploads/2015/04/vervalsp-300x186.jpg" width="300" height="186" /></a> Beranda Aplikasi e-Verval Master Satuan Pendidikan.[/caption]
“Kita harus memastikan bahwa satuan pendidikan itu benar-benar ada. Nah, mekanisme vervalsp ini juga untuk mengakomodir updating terkait dengan data tersebut,” ujar Yudha, yang berharap agar para pengelola data di kabupaten/kota dapat mengisi data dengan baik dan benar agar kebijakan yang dilahirkan tepat sasaran.*
M. Adib Minanurohim

<div id="__if72ru4sdfsdfrkjahiuyi_once"></div>
<div id="__if72ru4sdfsdfruh7fewui_once"></div>
<div id="__hggasdgjhsagd_once"></div>

Tiga Aplikasi Pendataan PDSP

Dua Syarat Memperoleh NPSN

kemdikbud.png

thumbnail_https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/a/a8/Seal_of_Ministry_of_Education_and_Culture_of_Indonesia.png

https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/a/a8/Seal_of_Ministry_of_Education_and_Culture_of_Indonesia.png

LINKS

RECENT VIDEOS

VIDEO TERBARU

Jakarta, Kemendikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim kembali meluncurkan kebijakan Merdeka Belajar. Diberi tajuk Kampus Merdeka, kali ini, terdapat empat penyesuaian kebijakan di lingkup pendidikan tinggi.

"Kebijakan Kampus Merdeka ini merupakan kelanjutan dari konsep Merdeka Belajar. Pelaksanaannya paling memungkinkan untuk segera dilangsungkan, hanya mengubah peraturan menteri, tidak sampai mengubah Peraturan Pemerintah ataupun Undang-Undang," disampaikan Mendikbud dalam rapat koordinasi kebijakan pendidikan tinggi di Gedung D kantor Kemendikbud, Senayan, Jakarta, Jumat (24/1/2020).

 Nadiem Makarim Ajak Startup Maksimalkan Program Kampus Merdeka

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyebut terdapat enam provinsi yang memiliki angka buta aksara yang tinggi.

Kemdikbud: Angka Buta Aksara Nasional  1,78%, Papua Masih 21,9%

Klarifikasi Mendikbud terkait Mapel Sejarah

Yth.
1. Gubernur;
2. Bupati;
3. Walikota,

di seluruh Indonesia.

Dasar Hukum:
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2OO3 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2OO3 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor a301);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2O2l Nomor 87, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 6676);
3. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 58 Tahun
2024 tentang ljazatr Jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2025 Nomor 134); dan
4. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 21 Tahun
2022 tentang Standar Penilaian Pendidikan pada Pendidikan Anak Usia Dini,
Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 460).

Dalam rangka meningkatkan tertib administrasi dan akuntabilitas penerbitan rjazah
pada jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah, Sekretariat Jenderal
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah telah men5rusun Pedoman Pengelolaan
Ijazah Jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (selanjutnya disebut
Pedoman). Penyusunan Pedoman mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 58 Tahun 2024 tentang ljazah Jenjang
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

Pedoman disusun dengan tujuan memberikan panduan teknis dan sistematis agar
seluruh proses pengelolaan rjazah, mulai dari validasi data, penomoran tjazah,
pencetakan, penatausahaan, hingga pendistribusiannya berjalan tertib serta
meminimalkan kesalahan atau penyalahgunaan dokumen ijazah. Sehubungan dengan
hal tersebut, disampaikan hal-hal sebagai berikut:

 1. Pedoman digunakan sebagai acuan pelaksanaan pengelolaan rjazaln pada Tahun
Ajaran 202412025 di seluruh satuan pendidikan (https://ijazah.data.kemdikbud.go.id).

 2. Dinas Pendidikan agar:

- Menyosialisasikan Pedoman kepada seluruh satuan pendidikan sesuai dengan kewenangan dan wilayahnya/lingkungan masing-masing;

- melakukan pembinaan, pendampingan, dan pengawasan implementasi Pedoman;

- memastikan data satuan pendidikan (akreditasi, nomenklatur, dan kepala sekolah); dan

- melakukan penentuan relasi legalitas/induk bagi satuan pendidikan yang tidak terakreditasi.


 .3. Satuan Pendidikan agar:

- memutakhirkan data peserta didik dan memastikan validasi data peserta didik tingkat akhir (calon lulusan); 

- memeriksa data Kepala Sekolah;
 
- menetapkan status kelulusan peserta didik; dan
 
- memperhatikan tenggat waktu dalam setiap tahap pengelolaan data induk ijazah sesuai dengan lini masa yang telah ditentukan.

Hal-hal yang belum diatur dalam Pedoman mengacu sepenuhnya pada Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 58 Tahun 2024 tentang
Ijazah Jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
(https://jdih.kemdikbud.eo.id/detail_peraturan?main=3453) dan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Demikian Surat Edaran ini disampaikan untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Atas perhatian dan kerja sama Saudara, kami ucapkan terima kasih.

Tembusan:
1. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah;
2. Direktur Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru;
3. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;
4. Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Layanan Khusus;
5. Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan;
6. Seluruh Atase Pendidikan dan Kebudayaan;
7. Seluruh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi;
8. Seluruh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten lKota;
9. Seluruh Ketua Badan Penyelenggara Satuan Pendidikan; dan
1O. Seluruh Kepala Satuan Pendidikan.

Unduh Surat Edaran [***disini***](https://drive.google.com/file/d/1mDsE-sJX07fZrKTeDYDvOCX6sCa6oFBc/view?usp=drive_link)

medium_cover surat edaran.png

small_cover surat edaran.png

thumbnail_cover surat edaran.png

cover surat edaran.png

Surat Edaran Pengelolaan Ijazah Jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

# **Pedoman Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025**

Kepada Yang Tehormat.
1. Menteri Agama Republik Indonesia;
2. Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia;
3. Duta Besar/Kepala Perwakilan Indonesia di Luar Negeri;
4. Gubernur;
5. Bupati/Walikota;
6. Pimpinan Unit Utama di Lingkungan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah;
7. Kepala Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah;
8. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi/Kabupaten/Kota;
9. Kepala Satuan Pendidikan di Indonesia dan Luar Negeri.

 
 
Dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025, kami informasikan hal-hal sebagai berikut:

**1. Ketentuan Umum**
- a. Menetapkan bahwa tema peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 adalah **“Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua”.**
- b. Menetapkan logo peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 sebagai berikut.
![logo_hardiknas2025.png](/uploads/logo_hardiknas2025_deff34894f.png)

- c. Logo Hari Pendidikan Nasional serta Sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah dapat diunduh di laman [www.kemendikdasmen.go.id.](https://www.kemendikdasmen.go.id/pengumuman/12693-Pedoman-Peringatan-Hari-Pendidikan-Nasional-Tahun-2025)
- d. Mengimbau agar instansi pusat, daerah, satuan pendidikan, serta kantor perwakilan Republik Indonesia di luar negeri turut memeriahkan peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 melalui berbagai media publikasi cetak, elektronik, serta media sosial dengan menggunakan logo dan tema di atas.


**2. Upacara Bendera**
- a. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menyelenggarakan Upacara Bendera Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 pada tanggal 2 Mei 2025 pukul 07.30 WIB secara tatap muka.
- b. Instansi pusat, daerah, satuan pendidikan, serta kantor perwakilan Republik Indonesia di luar negeri diimbau untuk menyelenggarakan upacara bendera dengan berpedoman pada ketentuan yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah sebagaimana terlampir.


**3. Ragam Aktivitas**

Mengimbau agar instansi pusat, daerah, satuan pendidikan, serta kantor perwakilan Republik Indonesia di luar negeri dapat
- a. menyelenggarakan aktivitas/kegiatan untuk memeriahkan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 secara kreatif, menjaga dan membangkitkan semangat belajar, serta mendorong pelibatan dan partisipasi publik,
- b. mengunggah konten publikasi peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025 di media.

 
Demikian kami sampaikan untuk dapat menjadi perhatian dan pedoman penyelenggaraan peringatan
Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025.

Pedoman selengkapnya dapat dibaca pada [**tautan berikut.**](https://drive.google.com/file/d/1j1PXwJi37zsjn4gyfej2ltgHfguSGE-x/view?usp=sharing)

small_cover_berita_hardiknas2025.png

thumbnail_cover_berita_hardiknas2025.png

cover_berita_hardiknas2025.png

Pedoman Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025

Unduh Panduan Senam Anak Indonesia Hebat [*disini*](https://drive.google.com/file/d/1DSzGMb_GY3qtR53NJdhzDI3CxtO_ugfG/view?usp=drive_link)

BERITA

Dua Syarat Memperoleh NPSN

DIREKTORAT JENDERAL

PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH