“Anak-anak ABK mainnya bagus-bagus dan saya yakin bisa bersaing dengan anak normal lainnya,” ucapnya usai memimpin pertandingan semifinal di Gedung Gelanggang Mahasiswa H. Anif Universitas Negeri Medan, Rabu, 6 September 2017.
Angga yang berasal dari Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia Provinsi Sumatera Utara ini memang baru pertama kali memimpin pertandingan bulutangkis untuk anak berkebutuhan khusus. Ia merasa sedikit kesulitan dalam memimpin pertandingan, tetapi dia berusaha untuk profesional dalam memimpin.
“Pertama kali jadi wasit bulutangkis untuk ABK, agak kesulitan memberikan informasi kepada pemain,” katanya. “Tapi saya berusaha meminta bantuan kepada masing-masing pendampingnya.”
Angga menyampaikan pesan kepada para atlet yang sudah dan belum meraih medali. “Kepada anak-anak yang sudah meraih prestasi untuk terus berjuang agar menjadi lebih baik lagi, dan yang belum menang jangan pantang menyerah. Jadikan ini pengalaman,” pesannya.* (Jamal Abdillah)