YOGYA (KRjogja.com) - Suka duka mewarnai tugas di sekolah yang letaknya dekat dengan kantor Dinas Pendidikan. Seperti dialami oleh pengampu SDN Lempuyangwangi Yogyakarta yang letaknya bersebelahan dengan Kantor Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta.

"Kami harus selalu siaga, karena bisa setiap saat ada kunjungan, untuk melihat langsung kondisi tempat kami bertugas," kata Kepala SDN Lempuyangwangi Yogyakarta Hasan Rohadi SPd di tempat tugasnya Rabu (1/10). Menurutnya, sering tamu dari kementerian di Jakarta, ketika mengunjungi Kantor Dinas Pendidikan Kota Yogya, kemudian juga mengunjungi SDN Lempuyangwangi yang berada di sebelahnya. Selain kondisi fisik, SDN Lempuyangwangi juga harus rapi adiministrasinya.

Menurut Hasan Rohadi, karena para tamu sering berkomentar puas mengunjungi SDN Lempuyangi yang administrasinya teratur, maka SD tersebut kemudian ditunjuk mewakili Kota Yogya dalam lomba Tata Kelola BOS dan Bosda tahun 2014 tingkat DIY Agustus kemarin dan berhasil menjadi juara I. Oleh karena itu, kemudian akan maju mewakili DIY ke tingkat nasional, yang waktunya belum ditentukan.

Menyadari sewaktu-waktu bisa ada kunjungan mendadak, maka SDN Lempuyangwangi berusaha pembukuannya serapi mungkin. Laporan pertanggungan jawab jelas, penggunaan jelas dan tepat sasaran. Semua itu dilakukan bukan karena akan mengikuti lomba, tetapi karena posisi yang berada di depan mata maka harus selalu menunjukan keseriusan dan tanggung jawabnya. Rasa sukanya karena harus selalu siaga segala sesuatunya menjadi teratur. Dukanya tentu saja, seperti merasa diawasi langsung. Oleh karena itu, Hasan Rohadi kemudian menggandeng Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) untuk mendampingi pengelolaan SD Lempuyangwangi.

SD tersebut juga mendapat kepercayaan untuk maju lomba Pendidikan Karakter mewakili Kota Yogyakarta di tingkat DIY. Tetapi belum ada pengumuman siapa juaranya. Pendidikan karakter di SDN Lempuyangwangi menurut Hasan Rohadi melalui seni maupun olahraga. Pagi saat siswa datang, guru menyambut di gerbang sekolah. Setiap pagi sebelum masuk kelas apel pagi pukul 06.40 - 07.00 dengan pendidikan karakter, seprti kedisiplinan, kejujuran, mencintai lingkungan dan sebagainya.SDN Lempuyangwangi didukung dengan 45 orang guru, dimana yang 27 sudah PNS untuk mendidik 495 siswa. (War)

Agus Sigit | Rabu, 1 Oktober 2014 | 16:56 WIB Repro: krjogja.com