[caption id="attachment_10861" align="aligncenter" width="510"] Sempai Erik bersama Iro dan Audi[/caption]

Jakarta (Dikdasmen) : “Hiatt..!! Hiatt…!!” Terdengar suara  teriakan khas bela diri karate di sela-sela latihan untuk mengikuti ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) IX di Ballroom Hotel Mega Anggrek, Jakarta, 26 Juli 2016. Suara tersebut terdengar dari dua orang siswa SD atlet karate asal Aceh. Keduanya yaitu Muklihwanteniro atau Iro, siswa kelas 5 SDN 56 Banda Aceh, dan Audi Putri Amelia atau Audi, siswi kelas 4 SDN Garoot Aceh Besar.

Tahun ini merupakan kali pertama mereka mengikuti olimpiade tingkat nasional. Sebelumnya mereka hanya mengikuti pertandingan pada tingkat regional saja. Dua siswa tersebut merupakan atlet yang berasal dari klub karate Dojo Pomdam Im Polisi Militer Iskandar Muda, Aceh. Iro kini sudah sabuk biru dan Audi sabuk hijau.

Sempai Erik, pelatih, mengaku cukup sulit melatih karate kepada anak-anak. Namun ia punya cara khusus agar anak-anak lebih mudah mengikuti latihan dengan baik, yaitu dengan cara berlatih sambil bermain.

“Selama di klub biasanya saya latihan sehabis pulang sekolah, dari jam 5 sampai setengah 7 malam,” kenang Iro pada saat mereka latihan di klub.

Iro dan Audi akan bertanding dengan melakukan teknik Kata dan Komite untuk perlombaan karate tingkat SD. Mereka yakin dengan latihan yang serius dan banyak berdoa dapat membawa mereka untuk meraih medali emas pada O2SN tahun ini. (Harys Kristanto)